Penyebab Ban Belakang Motor Seret

Posted on

Penyebab Ban Belakang Motor Seret – Nah mungkin kalian pengguna sepeda motor matik pernah mengalami kejadian yang tidak mengenakan yaitu ban belakang yang tiba-tiba seret atau seperti mengunci.

Kondisi ini sangat terasa ketika akan melakukan standar tengah dan ketika memutar ban belakang terasa seret, sehingga harus sedikit mengeluarkan tenaga untuk memutarnya.

Penyebab Ban Belakang Motor Seret

Lalu apa yang menyebabkan ban belakang matik menjadi susah diputar atau seret?

Mur Pengunci Menempel Dengan Mangkuk Kopling

Ternyata penyebabnya yaitu pada mur pengunci kampas kopling yang menempel dengan mangkuk kopling, jika dipaksakan untuk diputar maka akan mengakibatkan kedua bagian ini akan mengalami aus.

Idealnya antara mur dengan mangkuk kopling ada celah sehingga mangkuk dapat berputar dengan bebas (tanpa hambatan) dan baru bisa mengunci dengan berkembangnya kampas kopling.

Jika mur pengunci tidak kencang, bisa saja mur bergeser ke arah membuka (di posisi ujung mur itu terdapat mangkuk kopling). Jika menempel dengan keras, dikhawatirkan malah membuat roda jadi macet. Efek lainnya yang ditimbulkan dari masalah ini yakni masa pakai kampas kopling menjadi lebih singkat.

Mangkok Kopling Yang Sudah Tidak Sempurna

Penyebab lainnya yakni bentuk fisik dari mangkuk kopling yang sudah jelek. Bentuknya fisiknya yang sudah tidak lagi sempurna mengakibatkan kinerja kopling menjadi tidak normal. Kondisi inilah yang kemudian merembet pada roda belakang yang tidak bisa berputar alias seret.

Baca Juga :  Rem Cakram Ngempos

Kondisi mangkuk kopling yang tidak sempurna disebabkan oleh gaya berkendara yang buruk, seperti sering membetot tuas gas secara tiba-tiba ketika kondisi mesin masih dingin (belum memasuki suhu kerja).

Selain kondisi mangkuk yang sudah jelek atau tidak sempurna lagi, penggunaan kampas ganda aftermarket yang lebih tebal dari kampas standar pabrik dan dipaksakan masuk, juga menjadi penyebab ban belakang matik menjadi seret.

Ujung-ujungnya malah membuat seret dan macet didalam kampas ganda. Solusinya yakni dengan melakukan pencegahan yakni sebelum dipasang, kampas ganda harus diampelas dulu agar tidak terlalu tebal.

V-belt Putus

V-belt putus lalu tergulung di CVT (Continously variable transmission) bagian belakang, juga bisa mengakibatkan ban belakang mengunci. Untuk menghindarinya yakni dengan rajin melakukan perawatan rutin pada bagian CVT.

Cara Mengatasi Ban Belakang Motor Seret

Nah berikut ini langkah-langkah yang dapat kalian lakukan untuk mengatasi ban belakang matik seret yaitu:

Penggantian Kampas Kopling

Pertama yang dilakukan yakni dengan penggantian kampas kopling. Penggantian ini harus diganti satu set yang terdiri dari tiga buah. Saat melakukan pembelian kampas kopling jangan berikut rumah koplingnya karena lumayan menguras kantong kalian.

Lalu periksa kondisi per sepatunya dan pastikan kondisinya pernya tidak lemah yang akan mengakibatkan mudah terhubung ke roda belakang.

Sepatu Kopling Baru Terhubung

Kedua pastikan sepatu kopling baru terhubung ke roda belakang pada putaran mesin 2.000 rpm. Apa yang terjadi jika kondisi per sudah lemah? Jika kondisi per sudah lemah maka meskipun putaran mesin belum menyentuh angka 2.000 rpm, sepatu kopling sudah terhubung ke roda belakang.

Mengaplikasikan Per Kopling Dengan Lebih Lembut

Satu lagi yang harus kalian perhatikan, jika kalian mengaplikasikan per yang lebih keras maka akan mengakibatkan ban belakang telat berputar. Jadi apabila menginginkan ban belakang berputar dengan responsive pada putaran mesin 1.750 rpm yakni dengan mengaplikasikan per kopling dengan yang lebih lembut.

Baca Juga :  Ukuran Piston Motor Dan Diameter Pen Piston Standar Terlengkap

Demikianlah pembahasan mengenai Penyebab Ban Belakang Motor Seret semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂