Cara Lacak Penyebab CVT Motor Matik Dengung Saat Deselerasi

Posted on

Cara Lacak Penyebab CVT Motor Matik Dengung Saat Deselarasi – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai bagaimana cara lacak penyebab CVT motor matik dengung saat deselarasi, nah agar lebih memahami dan dimengerti simak pemaparannya dibawah ini.

CVT ialah cara paling fleksibel dalam memindahkan tenaga yang dihasilkan mesin kepada roda-roda kendaraan. Sistem ini menghasilkan pergerakan secara otomatis sesuai dengan putaran mesin, sehingga pengendara terbebas dari keharusan memindah gigi. Hasilnya pengendara lebih nyaman dan santai dalam mengendarai motor.

CVT juga menghindari hentakan mesin yang biasa timbul pada pemindahan transmisi manual pada mesin-mesin konvensional. Dan pergantian transmisi pada sistem CVT pun sangat lembut, seiring dengan penambahan tenaga mesin dan kecepatan.

Cara Lacak Penyebab CVT Motor Matik Dengung Saat Deselerasi

Untuk hal demikian timbul suara berisik di rumah CVT kerap disebabkan roller di puli primer sudah peang, alur roller di puli primer terkikis atau karet slider sudah oblak. Jika kondisi didiamkan menyebabkan getaran serta gerakan pelat tutup roller tidak stabil.

Memeriksa Bagian CVT

Semua gejala itu umum terjadi hanya saat akselarasi atau ketika skubek akan dijalankan, agar tidak tambah parah, saat servis rutin atau ganti komponen di seputar puli primer sebaiknya cek juga komponen lain secara keseluruhan, misalnya puli primer, sekunder, kopling otomatis hingga girboxnya.

Namun apa yang terjadi bila suara berisik muncul saat deselarasi atau perlambatan, suara dengungnya terdengar sangat keras di bagian belakang rumah CVT, sehingga pemilik motor kadang tidak menyadarinya.

Untuk hal ini penasaran dengan munculnya suara tersebut, ternyata hasil analisa menurut beberapa sumber laher-laher di girboks sudah aus, dan akibatnya celah antar mata gigi renggang atau enggak presisi dan menyebabkan timbul suara kasar.

Dan adapun pendapat yang lain laher girboks oblak sangat mungkin bikin rasio gigi jadi renggang. Yang akibatnya saat roda deselarasi maka timbul dengung keras di belakang rumah CVT.

Adapun penyebab laher girboks oblak menurut suara banyak sumbernya, bisa dari usia pakai, jarang ganti atau cek oli atau membiarkan terjadi kebocoran pada ruang gearbox sehingga pelumasan komponen jadi kurang maksimal.
Nah kalau memang benar, laher di girboks sudah oblak sebaiknya segera lakukan penggantian, jangan luap juga cek dan ganti oli tiap 3 kali ganti oli mesin. Pastikan juga komponen di as rumah kopling dan puli sekunder tidak ada yang rusaj atau bocor.

Demikianlah pembahasan mengenai Cara Lacak Penyebab CVT Motor Matik Dengung Saat Deselerasi semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂