4 Akibat Tekanan Ban Motor Terlalu Tinggi

Posted on

Inilah 4 Akibat Tekanan Ban Motor Terlalu Tinggi – Dalam hal ini ban yang letaknya diluar bagian velg ternyata tidak hanya berfungsi melapisi velg agar lebih halus saat menyentuh jalan.

Namun ban juga berpengaruh terhadap keselamatan kendaraan. Itu artinya kondisi ban jangan kalian anggap remeh. Umumnya pemilik mobil atau motor lebih peka kalau ban kendaraan mereka dalam kondisi kempes.

Misalnya ketika akan berpergian jauh, mereka umumnya mengecek apakah ban kendaraan dalam kondisi kempes. Kalau dirasa kempes ditambah, namun kalau keras umumnya dibiarkan. Tetapi ban yang terlalu keras ternyata juga memiliki resiko tersendiri.

Lalu Apa Akibat Jika Tekanan Ban Terlalu Tinggi,,,??

Yang jelas ban motor yang terlalu keras akan mengurangi kenyamanan berkendara, karena,,,,!!!

Ban Keras Sehingga Kurang Baik Menyerap Getaran

Semakin besar tekanan angin ban, artinya semakin banyak pula volume udara didalam ban. Kondisi ini akan menimbulkan tekstur ban yang keras karena udara yang saling berhimpitan didalam ban akan memadat.

Sehingga ban akan kehilangan daya serap terhadap getaran. Rasanya kita seperti mengendarai kendaraan dengan besi. Hal ini tentu akan menimbulkan rasa yang tidak nyaman karena harusnya kendaraan tersebut berjalan mulus malah bergetar apalagi kalau melewati jalan yang tidak halus, pasti seisi kendaraan bisa berantakan.

Stabilitas Pengemudian Berkurang Karena Tapak Ban Sempit

Dalam hal ini handling kendaraan akan berkurang ketika tekstur ban keras. Ini terjadi karena saat tekanan ban melebihi normal, akan menyebabkan thread ban kaku. Sehingga ban kurang sempurna mencengkram jalan, efeknya tentu berbahaya karena bisa membuat kendaraan menjadi selip. Kecuali kendaraan kalian sudah dilengkapi dengan ABS mungkin efeknya tidak terlalu terasa.

Selain itu saat tekanan udara ban besar, bagian tengah ban cendrung lebih menonjol. Tonjolan ini disebabkan karena bagian inilah yang paling lentur dibandingkan dengan bagian ban lain. Sehingga udara akan mengumpul dibagian ini dan membuat tapak ban yang menyentuh jalan secara langsung akan berkurang. Kalau tapak ban kecil maka kendaraan tidak akan stabil di kecepatan tinggi.

Ban Bagian Tengah Mengalami Keausan Yang Lebih Cepat

Masih berhubungan dengan akibat nomor 2 kalau ban terlalu keras maka bagian tengah ban yang menonjol yang akan menyentuh permukaan jalan.

Hal tersebut akan menyebabkan bagian tengah ban mengalami keausan lebih dulu. Sehingga ban akan terkesan gantung. Tentu akibatnya berbahaya karena kalau terkena batu bisa membuat ban bocor.

Rawan Meletus Kalau Dipakai Dalam Waktu Lama

Pernah mendengar kendaraan kecelakaan karena ban yang meledak..?? ini bisa terjadi pada kendaraan kalian kalau tekanan ban berlebihan. Ini terjadi karena ketika kendaraan berjalan maka ban akan menyentuh aspal.

Disiang hari suhu aspal bisa sangat panas. Panas tersebut tentunya akan merambat ke ban dan semakin lama kendaraan berada diaspal maka suhunya semakin tinggi.

Sifat udara kalau dipanaskan, molekulnya akan lebih mengembang. Sehingga dalam kondisi suhu ban tinggi, akan membuat tekanan ban semakin tinggi pula dan resikonya ban meledak. Dan dari 4 akibat ban terlalu keras diatas, tentu tidak mau itu semua terjadi pada kendaraan kita. Oleh sebab itu, kalau tekanan angin kurang segera isi tapi juga jangan berlebihan.

Baca Juga :  9 Penyebab Motor Brebet Saat Digas Dan Cara Mengatasinya

Lantas Berapa Tekanan Angin Ban Yang Ideal..???

Kalau kendaraan itu beda-beda tergantung besar rims dan bobot kendaraan tentunya. Dikendaraan roda dua tekanan angin lebih besar bisa 32 sampai 36 PSI untuk motor bebek dan 35 hingga 40 PSI untuk motor-motor sport.

Demikianlah pembahasan mengenai 4 Akibat Tekanan Ban Motor Terlalu Tinggi semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂