Dampak Memendekkan Shockbreaker Motor

Posted on

Dampak Memendekkan Shockbreaker Motor – Dalam hal ini selain berfungsi sebagai peredam kejut agar riding kita menjadi nyaman dan tidak mudah terasa pegal, fungsi lain dari sebuah shockbreaker lainnya ialah untuk menambah handling motor menjadi lebih baik.

Bila shockbreaker ini sampai rusak atau dimodifikasi tanpa pertimbangan yang sesuai, selain bisa memperpendek usia pemakaian suku cadang, juga berbahaya bagi pengendara.

Salah satu modifikasi paling umum yang dilakukan pada shockbreaker, khususnya shockbreaker bagian depan ialah diturunkan atau orang awam biasa menyebutnya dengan istilah “memendekkan shockbreaker”.

Hal ini dilakukan agar motornya terlihat lebih berisi, lebih nungging, enak dipandang dan lebih terlihat sporty walau kenyataannya hanya bikin pegal tangan saja.

Dan ternyata menurunkan shock depan ini juga ada dampaknya loh, untuk sepeda motor. Lantas apa sajakah itu? Silahkan kalian simak dengan baik informasinya dibawah ini.

Dampak Memendekkan Shock Depan Motor

Adapun dampak memendekkan shock depan motor diantaranya yaitu:

Komstir Motor Cepat Rusak Atau Oblak

Mungkin ada sebagian dari kalian yang tidak menyadari dampak memendekkan shock depan yang satu ini, dengan memendekkan shock depan akan membuat jarak main menjadi berkurang sehingga bantingan setir pun menjadi lebih keras.

Selain itu beban kerja dari komstir motor akan semakin berat karena dengan memendekkan shock depan akan membuat beban motor (tumpuan) terdistribusi ke depan.

Nah karena hal inilah yang menyebabkan komstir motor cepat rusak, terlebih bila sepeda motor sering lewat jalanan yang kurang bagus.

Baca Juga :  Penyebab Honda Beat Mogok ( Tidak Mau Hidup )

Shockbreaker Rawan Bocor

Karena posisi shock depan dipendekkan, membuat seluruh beban terdistribusi kedepan sehingga tumpuan semakin berat.

Selain berefek terhadap komstir juga bisa berefek ke bagian dalaman shockbreaker itu sendiri sehingga seal oli rawan terjadi kebocoran.

Kenyamanan Berkendara Bekurang

Penampilan sih boleh saja menjadi lebih menarik akibat menurunkan shockbreaker depan, namun dampaknya selain membuat komstir cepat rusak, juga membuat kita cepat merasa pegal terutama di bagian bahu, lengan, punggung dan juga tangan.

Memang postur tiap orang berbeda, ada yang merasa nyaman dengan posisi ini dan banyak juga diantaranya yang mengeluh demikian.

Resiko Mesin Motor Kandas

Nah kalau ini mungkin sering dirasakan oleh mereka yang memendekkan shock depan terlalu extrim sehingga posisi mesin menjadi lebih turun lagi.

Hasilnya jika digunakan untuk melewati polisi tidur atau melibas lubang yang lumayan besar dan tinggi akan membuat kalter mesin menjadi kandas alias gasruk dan beresiko blok mesin retak dan bocor oli.

Part Lain Yang Mungkin Mengalami Kerusakan

Biasanya menurunkan shock depan motor yang terlalu extrim akan membuat part lain seperti misalnya spakbor depan menjadi kandas saat dilakukan pengereman.

Selain itu aerodinamis motor menjadi berubah, aliran udara dari depan yang seharusnya langsung mengenai kisi-kisi radiator menjadi berkurang.

Demikianlah pembahasan mengenai Dampak Memendekkan Shockbreaker Motor semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua,, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂