Cara Menyetel Baut Udara ( Air Screw )

Posted on

Cara Menyetel Baut Udara ( Air Screw ) – Dalam hal ini pada saat berhenti di lampu merah, sering kali kita menemui sepeda motor yang suara mesin tida stationer, seperti setelan karburator tidak stationer atau tidak idel, kalau bahasa bengkelnya tidak langsam.

Nah maka itu kalian perlu mengetahuinya bahwa kebanyakan sepeda motor memakai karburator yang tentu saja sering kali penyetelan campuran bahan bakar dengan udara pada sistem Idle kurang begitu maksimal atau optimal.

Untuk hal ini kebanyakan penyetelan karbuator di bengkel yakni mengandalkan filing atau perasaan dan kebiasaan saja. Padahal pada kenyataannya pada kondisi setiap sepeda motor banyak berbeda akan tetapi penyetelannya di perlukan sama sehingga hasilnya kurang maksimal dan juga konsumsi bahan bakar akan cenderung akan lebih boros dan performa motor pun akan menjadi kurang begitu optimal.

Penyetelan tersebut mungkin di akibatkan dari ketidaktahuan konstruksi dan cara kinerja pada sistem karburator. Nah pada kesempatan kali ini kami akan memberikan cara menyetel air screw atau sering di sebut dengan baut udara.

Nah bagi kalian yang penasaran kalian bisa lihat cara penyetelannya dibawah ini. Sebelum melangkah ke penyetelan alangkah baiknya kita mengidentifikasikan kerusakan terlebih dahulu dengan cara sebagai berikut.

Identifikasi Kerusakan Air Screw

Langkah-langkah menyetel baut udara atau air screw ialah sebagai berikut:

  • Motor dimatikan terlebih dahulu.
  • Baut udara diputar kembali / ke arah dalam hingga habis putarannya, setelah itu baut udara diputar kembali ke kiri/ ke arah luar sebanyak lebih kurang 1,5 hingga 2,5 putaran.
  • Motor dihidupkan beberapa menit kemudian setelah mesinnya panas lalu motor distationerkan.
  • Apabila pada waktu putaran rendah/stationer motor kedengaran normal, tidak tersendat-sendat dan tidak mati walaupun handel gas dilepas berarti campuran gas sudah normal.
  • Apabila pada waktu putaran rendah / stationer suara motor terdengar tidak normal, tersendat-sendat dan handel gas motor langsung mati berarti campuran gas belum normal dalam hal ini mungkin campuran gas gemuk / kaya atau sebaliknya yaitu kurus / miskin.
Baca Juga :  5 Cara Memaksimalkan Karburator Motor

Cara Penyetelan Air Screw

Motor tetap dalam keadaan hidup pada putaran stationer sambil baut udara diputar lagi kekiri atau kekanan untuk mendapatkan penyetelan yang tepat.

Catatan Dalam Penyetelan Baut Udara

  • Apabila baut udara diputar kekanan / kedalam berarti campuran gas menjadi gemuk / kaya, sebab dalam hal memperkecil masuknya udara ke dalam karburator, sedangkan bensinnya tetap.
  • Apabila baut udara diputar kekiri / keluar berarti campuran gas menjadi kurus / miskin sebab masuknya udara ke dalam karburator diperbesar sedangkan bensin tetap.
  • Penyetelan baut udara hanya dilakukan pada waktu motor hidup stationer saja.
  • Penyetelan baut udara berlangsung jangan terlalu lama dan jangan terlalu sering sebab hal ini akan mengakibatkan busi motor cepat lemah dan drat baut cepat dol / rusak.

Demikianlah pembahasan mengenai Cara Menyetel Baut Udara ( Air Screw ) semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂